Ketika kita bercocok tanam atau membuat kebun sederhana, tentu kita juga perlu bertanggung jawab untuk merawat dan menyuburkan tanaman yang kita tanam tersebut.  Nah, ada hal-hal yang bisa kita lakukan untuk membuat tanaman tumbuh besar dan sehat tanpa perlu mengeluarkan uang, misalnya membuat pupuk. Pasalnya, kita bisa membuat pupuk sendiri dengan mudah, khususnya kompos. Pupuk kompos adalah pupuk yang dibuat dari sisa-sisa mahluk hidup, baik hewan ataupun tumbuhan yang dibusukkan melalui organisme pengurai, di mana organisme pengurai dapat berupa mikroorganisme ataupun makroorganisme. Selain hemat, membuat pupuk kompos juga lebih ramah lingkungan dibanding pupuk kimia yang dijual di pasaran.

SMA Negeri 1 Sleman dalam rangka menyukseskan program Adiwiyata, membuat inovasi di bidang lingkungan dengan memanfaatkan sampah daun dari pohon dan tanaman hias yang ada di sekolah menjadi pupuk kompos. Selain menyelesaikan permasalahan sampah di lingkungan sekolah, pembuatan pupuk kompos juga menjadi kegiatan yang sangat bermanfaat bagi guru dan siswa SMA Negeri 1 Sleman.

Cara membuat pupuk kompos daun yang dilakukan di SMA Negeri 1 Sleman cukup mudah antara lain sebagai berikut.

  1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan yaitu drum bekas, sampah daun kering dan basah,serbuk kayu, ampas teh, tanah, dan air.
  2. Masukkan daun-daun yang sudah dikumpulkan ke dalam drum, yang di bawahnya sudah telah ditutupi tanah dan diberi lubang sebagai jalan keluar air.
  3. Tambah satu lapisan tanah, serbuk kayu, dan ampas teh pada bagian atasnya, lalu biarkan mikroba aktif yang bekerja untuk mengolah sampah menjadi pupuk kompos.
  4. Ulangi proses kedua dan ketiga, sampai bahan baku tanah, serbuk gergaji, teh dan sampah daun habis.
  5. Siram dengan air sampai menggenang secara merata.
  6. Tutup drum.
  7. Satu minggu sekali, buka dan aduk pupuk kompos, supaya fermentasi merata.
  8. Setelah satu bulan kurang lebih, silahkan cek pupuk kompos daun. Apabila pupuk kompos sudah berwarna kehitaman dan tidak berbau sampah. Itu artinya pengomposan sudah bisa digunakan untuk pupuk tanaman.

Nah, mudah sekali bukan cara membuat kompos dari sampah daun. Jika kita melakukan langkah-langkah di atas dengan benar, pupuk kompos yang kita buat tidak akan kalah khasiatnya dari pupuk kimia buatan pabrik. Lingkungan sekolah pun menjadi bersih dan bebas dari permasalahan sampah daun.