Sebagai sekolah menengah atas negeri tertua di Kabupaten Sleman, SMA Negeri 1 Sleman selalu berinovasi agar tidak tertinggal dengan perkembangan zaman. Termasuk dalam hal pelaksanaan workshop dari tanggal 22 sampai dengan tanggal 26 Agustus 2022 yang berlangsung di Pendapa Sasana Pradiptatama SMA Negeri 1 Sleman dengan tema “Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila melalui Sekolah Penggerak yang Berbasis Literasi Digital dan Budaya Yogyakarta” merupakan langkah untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Workshop dilaksanakan setelah kegiatan pembelajaran berakhir.
Pelaksanaan workshop tersebut sebagai langkah awal setelah SMA Negeri 1 Sleman ditunjuk sebagai pilot project pelaksanaan sekolah khas kejogjaan. Sekolah khas kejogjaan merupakan realisasi dari Perda Nomor 5 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan Berbasis Budaya.
Adapun materi dari workshop adalah sebagai berikut. Pertama, Pendidikan Khas Kejogjaan dalam Perspektif Filosofis yang disampaikan oleh Bapak Prof. Dr. Sitrisna Wibawa. Kedua, Internalisasi Nilai-Nilai Budaya, TIK, dan Lingkungan dalam Pembelajaran yang disampaikan oleh Bapak Agus Priyantoro S.Pd., M.Pd. dan Bapak Heri Sujana, S.Pd., M.Pd. Ketiga, Motivasi Parenting Khas Kejogjaan yang disampakan oleh Bapak Drs. H. Dwiyono Iriyanto, M.M., CPC. Keempat, Pendidikan Khas Kejogjaan dalam Perspektif Praktis yang disampaikan oleh Bapak Prof. Dr. KRT Suwarna Dwijonagoro, M.Pd. Kelima, Budaya dan Filosofi Busana Gagrak Ngayogyokarta yang disampaikan oleh Ibu Dra. Mari Condronegoro.
Untuk menambah suwasana yng menyenangkan, di sela-sela workshop ditampilkan lagu-lagu dolanan khas Jogjakarta yang dipandu oleh guru-guru seni SMA Negeri 1 Sleman. Worshop dibuka dan ditutup oleh Kepala SMA Negeri 1 Sleman, Ibu Fadmiyati, S.Pd., M.Pd.
Dokumentasi Workshop
